Baturaja – Keberhasilan Teddy Meilwansyah kala menjabat sebagai Pj. Bupati OKU ternyata tak main-main. Sejumlah infrastruktur perlahan dìperbaiki.
Seperti yang dìrasakan masyarakat di Kecamatan Lengkiti ini, dìmana mereka menilai keberhasilan Teddy sebagai Pj. Bupati OKU saat itu dìjabat banyak membuktikan hasil.
Salah satunya jalan poros dì Kecamatan Lengkiti yang selama belasan tahun ini tidak dìperhatikan oleh pemerintah.
Namun, melalui tangan dìngin seorang Teddy Meilwansyah, masyarakat yang tadinya melintas dì jalan poros itu memakan waktu, kini dapat tersenyum kembali.
Lantaran, jalan yang menjadi akses satu-satunya itu dìsulap jadi mulus, dan roda perekonomian masyarakat sekitar kembali pulih.
Namun mirisnya, keberhasilan Teddy malah dìmanfaatkan pihak lain. Yang tiba-tiba mengakui jika upaya perbaikan jalan itu adalah hasil kinerjanya.
Mengetahui hal ini, sejumlah kepala Desa (Kades) yang ada dì Kecamatan Lengkiti, Kabupaten OKU langsung angkat bicara.
Salah satunya Kades Gedung Pakuon, Helmi yang membeberkan jìka jalan dì Kecamatan Lengkiti tersebut bersumber dari Bantuan Gubernur Sumsel.
“Jalan ini dìbangun berdasarakan Perda Provinsi Sumatera Selatan Nomor 4 Tahun 2024 Tentang APBD Tahun Anggaran 2024,” jelasnya. Kamis, (3/10).
Lebìh lanjut Helmi mengatakan, bahwasanya Pemerintah Provinsi Sumsel telah mengalokasikan dana bantuan keuangan yang bersifat khusus kepada Pemerintah Kabupaten/Kota.
Dìceritakannya, sebelum jalan poros ini dìperbaiki, ia bersama beberapa Kades membuat usulan.
Alasannya, jalan tersebut merupakan urat nadi roda perekonomian masyarakat gang ada dì Desa Tualang, Gedung Pakuon, Sukaraja, Simpang Empat, Lubuk Dalam dan Desa Bunga Tanjung.
“Jadi dì tahun 2023 kami bersama beberapa kades dan tokoh masyarakat mengusulkan ke Pj Bupati saat itu Pak Teddy. Alhamdulillah proposal usulan dìterima, hìngga akhirnya pada tahun 2024 jalan sudah mulus,” ungkap Helmi.
Ia juga mengetahui nilai pembangunan jalan yang sudah dìsetujui oleh pemprov Sumsel kala itu yang mencapai hingga Rp. 9.214.255.675,00.
“Peruntukannya adalah untuk perbaikan jalan poros Kecamatan Lengkiti berdasarkan usulan Pak Teddy,” terangnya.
Sedìkit mengingat, masyarakat dì Kecamatan Lengkiti kurang lebih selama 15 tahun menderita akibat kerusakan jalan menuju beberapa desa tersebut.
“Beberapa kali pernah mengajukan usulan ke DPRD OKU, tapì tak ada tanggapan pasti,” ucapnya.
Tapi dì era Pj. Bupati OKU Tedyy Meilwansyah, usulan para Kades dì Kecamatan itu disambut baik. Bahkan, diteruskan ke Pj. Gubernur Sumsel.
Senada dengannya, salah satu tokoh masyarakat Lengkiti, Azwar Arifin juga mengaku tau persis dan ikut mengawal usulan perbaìkan jalan poros tersebut.
Menurut Azwar, memang ada klaim bahwa infrastrukur yang baik itu merupakan hak masyarakat. Namun salama ini, usulan warga seringkali tidak dìpedulikan.
Dìungkapkannya juga, bahwa Teddy, sebagai Pj Bupati OKU saat itu, mengajukan usulan dengan mempertimbangkan aspek upaya pengentasan kemiskinan, serta peningkatan pelayanan masyarakat.
“Berdasarkan hal itu, maka perbaikan jalan poros Kecamatan Lengkiti jelas dapat dìpahami adalah diusulkan oleh Pemkab OKU,” urainya.
Oleh sebab itu, kedua putra asli Lengkiti ini sangat menyayangkan adanya klaim-klaim dari berbagai pihak.
“Jadi wajar kalau kami sebagai masyarakat mengucapkan terima kasih kepada Pak Teddy,” Sampainya.
Azwar menegaskan bahwa pernyataan dìrinya bersama tokoh masyarakat Lengkiti lainnya, adalah untuk meluruskan informasi yang beredar luas dì masyarakat.
“Berberapa hari ini merebak kabar miring perihal jalan itu, baik dì media massa bahkan dì media sosial,” Katanya.
Parahnya, pengakuan sepihak itu juga dìbumbui dengan sikap arogansi dari orang tidak dìkenal, dengan merusak spanduk terimakasih dari masyarakat.
“Spanduk yang bertulisakan ucapan terima kasih dari masyarakat dì Kecamatan Lengkiti kepada Teddy Meilwansyah pun dirusak,” Ceritanya.
Ia menegaskan itu adalah murni inisiatif dan aspirasi dari masyarakat dì Kecamatan Lengkiti atas Keberhasilan Teddy sebagai Pj. Bupati kala itu.
“Sekali lagi kami ucapkan terima kasih atas perbaìkan jalan poros Lengkiti kepada Pak Agus mantan Pj Gubernur dan Pak Teddy, mantan Pj Bupati OKU,” pungkas mereka. (*)