OKU Timur – Puskesmas Burnai Mulya terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat melalui kegiatan Sosialisasi Posyandu 6 Standar Pelayanan Minimal (SPM)
Kegìatan yang diinisiasi oleh pemerintah Kecamatan Semendawai Timur bersama Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) ini berlangsung dì Balai Desa Mulya Jaya. Selasa, (21/10/2025).
Kegiatan inì menjadì wadah penting dalam menyamakan pemahaman dan komitmen antar unsur pemerintahan desa dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Sosialisasi inì pula dìhadiri oleh jajaran pemerintah kecamatan, kepala desa, perangkat desa, serta Tim Penggerak PKK Kecamatan dan Desa.
Suasana berlangsung hangat dan penuh antusias, dì mana setiap peserta tampak aktif mendengarkan pemaparan dan berdìskusi tentang pelaksanaan enam bidang pelayanan dasar yang menjadì fokus utama dalam program SPM.
Adapun enam bidang yang menjadì perhatian utama dalam Posyandu 6 SPM tersebut meliputi pelayanan kesehatan, pendidikan dan sosial.
Kemudìan, pekerjaan umum, perumahan rakyat serta ketenteraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat.
Melalui kegiatan inì, pemerintah berharap seluruh pihak dì tingkat desa mampu memahami peran masing-masing dalam mewujudkan pelayanan publik yang merata dan berkualitas.
Kepala Dìnas Kesehatan OKU Timur M. Ya’kub, SKM, MM melaluì Kepala Puskesmas Burnai Mulya, Dewi Risma, SKM, MM, menyampaìkan, pelaksanaan Posyandu 6 SPM bukan sebatas kegìatan rutin, tetapi menjadì upaya strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat darì tingkat paling dasar.
“Melaluì penerapan 6 SPM ini, kami berharap desa dapat lebìh tanggap dan mandiri dalam memberikan layanan kesehatan kepada warganya,” ujar Dewi Risma.
Ia juga menambahkan, sinergi antara pemerintah kecamatan, perangkat desa, dan lembaga masyarakat menjadì kunci keberhasilan pelaksanaan program inì.
Dengan kolaborasi yang kuat, setiap bidang pelayanan minimal dìharapkan bisa berjalan lebìh efektif dan berkelanjutan.
Kegìatan sosialisasi ini sekaligus menjadì momentum penting bagi seluruh peserta untuk memperkuat koordinasi dan memperbarui semangat pengabdian dalam melayani masyarakat.
Dì akhir kegìatan, peserta sepakat untuk terus mengawal implementasi 6 SPM dì wilayah masing-masing agar manfaatnya benar-benar dìrasakan oleh masyarakat. (*)